Beranda » Blog » 8 Cara Mencuci Kain Tenun Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

8 Cara Mencuci Kain Tenun Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Diposting pada 18 May 2023 oleh GriyatenunOfficial / Dilihat: 84 kali

8 Cara Mencuci Kain Tenun Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Cara mencuci Kain Tenun Untuk membuat sebuah kain tenun yang indah, seorang penenun menghabiskan waktu hingga berbulan-bulan. Karena sulitnya pembuatan kain tenun membuat harga sehelai kain tenun sangat fantastis. Tak hanya proses pembuatan yang memakan waktu lama, bahan dasar kain dan benang yang digunakan pun adalah adalah bahan pilihan yang berkualitas tinggi.

Terlebih lagi, proses menenun dilakukan dengan menggunakan alat tradisional dan tanpa menggunakan mesin dengan cara menyilangkan benang pakan dan lungsin secara bergantian sehingga membuat pola dan corak tertentu. Bahan pewarna kain yang digunakan pun spesial karena menggunakan bahan alami dari alam sehingga menambah keindahan dan keunikan.

Tips Mencuci Kain tenun

Tips Mencuci Kain tenun

Karena bahan alami yang terdapat dalam kain tenun membuat kain tenun membutuhkan perawatan khusus, baik dalam membersihkan maupun menyimpannya. Banyak pengguna maupun kolektor kain tenun yang masih tidak terlalu paham dengan perawatan yang harus dilakukan terhadap kain tenun yang mereka miliki.

Perawatan terhadap kain tenun sebenarnya tidak terlalu sulit apabila kita mengetahui apa saja yang harus dilakukan. Lalu apa yang harus dilakukan agar kain tenun koleksi anda awet, Anda tentu tidak mau jika kain tenun yang sudah anda beli dengan harga yang lumayan mahal cepat rusak kan?. Ada dua hal penting yang wajib diketahui oleh pengguna maupun kolektor kain tenun. Perawatan kain tenun meliputi pencucian dan penyimpanan kain tenun.

Proses Pencucian Kain Tenun

Banyak orang yang takut mencuci kain tenun karena akan merusak kain. Ada pula orang yang kemudian mencuci kain tenun dengan cara dry clean. Sebenarnya merawat kain tenun agar awet tidaklah terlalu sulit. Kain tenun boleh dicuci, tidak harus ke laundry atupun dryclean.

Kita bisa mencuci sendiri kain tenun koleksi kita tanpa takut kain mahal itu akan rusak. Tetapi sebelum mencuci ada baiknya jika kita memperhatikan beberapa hal ini :

1. Kenali Bahan Kain Tenun

Merawat kain tenun harus disesuaikan dengan jenis kainnya. Kain tenun yang terbuat dari sutera sebaiknya tidak dicuci dengan tangan, lebih baik jika pencucian dilakukan dengan cara dry clean. Tetapi jika kain tenun terbuat dari katun, anda bisa mencuci sendiri koleksi kain tenun anda.

Tetapi harus diperhatikan apapun jenis kain jangan pernah mencuci kain tenun anda dengan mesin cuci, karena akan merusak benang.

2. Uji kadar Kekuatan Zat Pewarnanya

Selain jenis kain, ada baiknya sebelum mencuci kita harus tahu kekuatan zat pewarna kain. Untuk mengujinya cukup mudah, masukkan kain ke dalam air jernih lalu goyang-goyangkan kain jika menjadi keruh ini tandanya kain tenun anda rentan luntur.

Sebaiknya kain yang rentan luntur tidak terkena air. Lakukan dry cleaning pada jenis kain seperti ini. Tetapi jika air tetap jernih atau tidak terlalu keruh maka anda dapat mencuci kain tenun anda dengan cara biasa.

3. Hindari Detergen

Hindari penggunaan detergen saat mencuci kain tenun, gunakan sabun pencuci yang lembut dan ringan seperti sabun silky, sabun bayi ataupun shampo. Atau gunakan sabun khusus untuk mencuci kain tenun seperti leraj yang biasa digunakan pada batik.

4. Gunakan Air Hangat

Dalam mencuci kain atau pakaian yang berbahan tenun ikat, Sebaiknya menggunakan air hangat untuk mencuci kain tenun. Hal ini bertujuan agar warna kain tetap bagus dan tidak mudah luntur.

5. Jangan dikucek

Selain dilarang mencuci dengan mesin, kain tenun juga tidak boleh dikucek. Cuci kain dengan lembut agar serat benang-benangnya tetap terjaga. Selain itu jangan sekali-kali memeras kain tenun karena akan membuat kain kusut dan merusak anyaman antar benang.

6. Jika Terkena Noda Lakukan ini

Apabila kain tenun terkena noda yang sulit hilang walaupun sudah dicuci berulang kali, sebaiknya lakukan perwarnaan lagi pada kain yang terkena noda. Jika kain berwarna agak cerah, berikan warna sedikit gelap agar noda dapat tersamarkan.

7. Perhatikan Cara Menjemur

Saat menjemur, keringkan tenun dengan membentangkannya atau digantung dengan hanger yang tebal. Ini dimaksudkan untuk menghindari bekasi lipatan pada tenun. Tenun sebaiknya tidak dijemur di tempat yang terik matahari.

Sinar matahari yang langsung mengenai tenun akan membuat warna tenun cepat pudar dan benang cepat rapuh. Seperti halnya menjemur kain batik, sebaiknya kain tenun di jemur di tempat yang teduh dan berangin.

8. Beri Alas Ketika Menyetrika

Kain tenun juga dapat disetrika sebelum disimpan. Tak perlu takut untuk menyetrika kain tenun. Kain tenun tidak akan rusak apabila disetrika dengan hati-hati. Tenun sebaiknya disetrika dengan suhu rendah agar tidak merusak kain.

Setrika bagian dalamnya saja agar kain tenun tidak cepat pudar, atau jika tetap ingin menyetrika bagian luar, alasi dengan kertas agar setrika tidak bersentuhan langsung dan merusak warna kain. Pengeringan tenun juga dapat dilakukan dengan menggunakan setrika uap atau steamer.

Menyimpan Kain Tenun

Selain mencuci, hal yang harus diperhatikan agar kain tenun koleksi anda tetap terjaga keawetannya adalah menyimpan. Menyimpan tenun pun tidak dapat dilakukan dengan cara biasa. Kain tenun tidak boleh disimpan dengan cara dilipat, karena bekas lipatan dapat meninggalkan bekas yang permanen dan merusak ikatan kain (benang emas yang ada pada tenun dapat putus).

Jika kain tenun masih berupa kain atau sarung sebaiknya disimpan dengan cara digulung agar motifnya tetap bagus, Setelah digulung tenunan sebaiknya dibungkus dengan kain yang lembut agar tenunan tidak rusak.

Tetapi jika kain tenun sudah berupa pakaian, gantung pakaian dengan hanger dan simpan didalam lemari yang sudah diberi kamper agar terhindar dari kutu atau ngengat.

Demikianlah informasi tentang cara merawat kain tenun ikat agar selalu tetap awet dan tahan lama. Dalam merawat kain tenun ikat perlu memerhatikan beberapa hal antara lain: tahap mencuci dan tahap penjemuran dan tahap penyimpanan. Semoga informasi tersebut bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita tentang kain tenun ikat. Semoga bermanfaat dan Terima kasih.

 

Tags: , , , , , , , , , , , , , , ,

Bagikan ke

8 Cara Mencuci Kain Tenun Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama memberikan komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

8 Cara Mencuci Kain Tenun Agar Tetap Awet dan Tahan Lama

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: