Beranda » Blog » Mengenal Tenun Donggala – Sejarah, Ragamdan Makna Kain Tenun Khas Sulawesi Tengah Berbahan Sutra serta Bercorak Indah

Mengenal Tenun Donggala – Sejarah, Ragamdan Makna Kain Tenun Khas Sulawesi Tengah Berbahan Sutra serta Bercorak Indah

Diposting pada 26 November 2023 oleh GriyatenunOfficial / Dilihat: 94 kali

Mengenal Tenun Donggala – Sejarah, Ragamdan Makna Kain Tenun Khas Sulawesi Tengah Berbahan Sutra serta Bercorak Indah

Mengenal Tenun Donggala – Kain tenun donggala merupakan kerajinan menenun kain yang berkembang di wilayah Sulawesi Tengah. Keberadaan kain ini bermula sejak pendudukan Belanda di Indonesia.

Kain Tenun Donggala ini biasanya dikenakan saat upacara-upacara adat dan upacara resmi lainnya. Selain digunakan oleh masyarakat setempat, kain tenun donggala juga kerap diburu oleh wisatawan untuk dijadikan cenderamata.

Mengenal tenun Donggala

Sejarah Tenun Donggala

Perkembangan kain tenun Donggala berada pada masa pendudukan Belanda, di mana pada saat itu ada perpaduan antar kerajaan-kerajaan di Sulawesi Tengah dan Bugis.

Dari perpaduan antara kerajaan itu menghasilkan karya yang diteruskan secara turun temurun hingga saat ini, yaitu kain tenun Donggala.

Kain tenun ini dibuat secara tradisional dalam tiga tahap, yaitu pencelupan, menenun, dan memintal.

Ketiga tahap ini dilakukan oleh tiga orang yang memiliki keahlian berbeda-beda. Proses tersebut kemudian menghasilkan kain tenun donggala yang dibedakan berdasarkan teknik dan corak atau motif kainnya.

Kain tenun Donggala menjadi kebanggaan masyarakat setempat dan lambang status sosial masyarakat. Masyarakat yang memiliki status sosial tinggi menggunakan kain tenun Donggala dengan corak dan motif tertentu sesuai dengan kedudukannya. Biasanya kain digunakan pada upacara-upacara adat dan upacara resmi lainnya.

Namun saat ini, penggunaan kain tenun Donggala tidak tergantung pada kedudukan dan status seseorang, siapa saja yang mampu dapat menggunakan kain ini.

Kain tenun Donggala juga berfungsi sebagai cinderamata bagi tamu atau kerabat yang berkunjung ke Sualwesi Tengah.

Keistimewaan Tenun Donggala

Donggala memang terkenal sebagai penghasil kain tenun yang berkualitas dan bercorak indah. Karena tenun daerah ini berbahan dasar kain sutra yang diberikan tenunan – tenunan benang perak dan emas. Selembar sarung tenun Donggala asli dibuat dari benang yang halus dan berwarna – warni bak pelangi.

Satu lagi keunikan dari kain ikat Donggala adalah kain tenunnya memiliki motif yang umum atau bersifat universal. Jadi siapa saja baik dari kalangan atas maupun bawah bisa menggunakan kain tenun ikat ini. Jadi dari sini kain Donggala memiliki makna persamaan derajat yang tersimpan. Tidak ada perbedaan atau diskriminasi dari kalangan bawah dan kalangan atas, semua memiliki derajat yang sama di mata Tuhan.

Hal ini sangatlah berbeda dengan kain tenun yang berasal dari daerah lain di Indonesia. Seperti halnya kain ulos atau kain tenun yang berasal dari pulau Nusa Tenggara. Di sana, ada motif kain tenun yang dikhususkan untuk para bangsawan atau pembesar suku.

Tenun donggala

Ragam Motif Tenun Donggala

Kain tenun Donggala memiliki berbagai variasi motif dan corak yang membuat kain terlihat indah. Motif yang dimiliki sarung tenun Donggala kebanyakan adalah menerapkan gambar yang tidak melanggar ajaran Islam.

Adapun Ragam Motif kain tenun Donggala antara lain : Buya Bomba, Buya Subi, kombinasi Bomba dan Subi, Buya Bomba Kota, Buya Cura, dan Buya Awi. Berikut ulasannya.

Berikut ini ragan motif dan makna yang terdapat dalam kain tenun Donggala:

  • Motif Buya Bomba – Kain tenun donggala yang berupa motif tanaman yang memiliki makna rasa cinta yang suci terhadap keluarga, kerajaan dan Tuhan.
  • Motif Buya Subi – Kain tenun donggala yang berupa kepala kain yang bermotif belah ketupat dan badan kain yang bermotif tanaman bunga menjalar. Makna motif ini adalah keteguhan hati pria yang melamar wanita serta simbol pemersatu keluarga.
  • Motif Kombinasi Bomba dan Subi – Kain tenun donggala yang berupa motif kepala kain dengan motif bunga kuncup dan badan kain bermotif bunga mawar. Maknanya adalah raja cinta yang suci terhadap kerajaan Banawa.
  • Motif Buya Bomba Kota – Kain tenun donggala yang memiliki motif kotak-kotak kecil dan garis vertikal di kepala kain. Maknanya bahwa setiap manusia harus menjaga tingkah laku.
  • Motif Buya Cura – Kain tenun donggala yang memiliki motif kotak-kotak besar yang memiliki makna bahwa semasa hidup haruslah menjaga tingkah laku sebagai amalan saat meninggal dunia.
  • Motif Buya Awi – Kain tenun donggala yang unik karena tidak memiliki motif dan bermakna wanita yang suci yang siap dinikahi pria pujaan hati.

Demikianlah informsi tentang kain tenun donggala, Kain tenun Donggala sebagai wujud kebudayaan masyarakat Donggala diciptakan dengan simbol serta makna.

 

 

Tags: , , , , , , , ,

Bagikan ke

Mengenal Tenun Donggala – Sejarah, Ragamdan Makna Kain Tenun Khas Sulawesi Tengah Berbahan Sutra serta Bercorak Indah

Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama memberikan komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Mengenal Tenun Donggala – Sejarah, Ragamdan Makna Kain Tenun Khas Sulawesi Tengah Berbahan Sutra serta Bercorak Indah

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: