Mengenal Tenun Garut, Pesona Kain Tenun Ikat Khas Daerah Jawa Barat

Mengenal Tenun Garut, Pesona Kain Tenun Ikat Khas Daerah Jawa Barat

GriyaTenun.com – Kabupaten Garut adalah sebuah wilayah Kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kecamatan Tarogong Kidul. Mendengar kata Garut tentu yang dipikiran kamu adalah Dodol Garutnya. Yaps, Dodol Garut adalah salah satu oleh-oleh khas dari Garut.

Namun, selain itu masih banyak ke khasan yang ada di Garut salah satunya adalah Tenun Garut. Tenun Garut merupakan salah satu warisan budaya kota Garut sejak lama.

Kain tenun Garut ini menyimpan keindahan dan keunikan kain ikat yang tak kalah mempesona. Mulai dari Corak warna cerak dan ragam motif yang berukuran besar.

Dengan bermacam motif dan warna, kain tenun ikat sutra Garut sangat cocok untuk pelengkap fashion dalam mode formal, semi-formal maupun non-formal.

Salah satu Kampung yang menjadi pusat tenun garut terletak di Desa Panawuan. bahkan Desa Panawuan ini telah diresmikan sebagai daerah sentra Tenun di Garut.

Sejarah Tenun Garut

Menurut sejarahnya, kain Tenun Garut ini dibawa olen mantan tentara Jepang yang bernama Naito. Nah, ketika Jepang gugur dalam perang melawan sekutu pada tahun 1945, dia memilih tinggal daerah Wanaraja Garut. Serta dia memiliki keahlian membuat kain tenun sutra.

Awal mulanya, tenun Garut terbuat dari bahan sutra. Karena Garut merupakan salah satu daerah penghasil sutera di Indonesia.

Keahliannya ini kemudian diajarkan kepada warga setempat. Setelah sepeninggalan Naito, melalui tangan murid-muridnya, produksi kain Tenun Garut mulai terkenal di Indonesia.

Seiring berjalannya waktu, di era 70-an, eksistensi Tenun Sutra Garut sempat mengalami penurunan. Meskipun memiliki kualitas yang bagus, pada saat itu, motif-motif kain Tenun Sutra Garut di nilai terlalu monoton.

Seiring kemajuan jaman, para pengrajin mulai berinovasi dengan tenun ikat dan berhasil menciptakan produk cantik dengan motif-motif tenun yang bervariasi.

Ciri Khas Tenun Garut

Kain tenun Garut memiliki ciri khas yakni memiliki warna-warna yang cerah. Motif yang para pengrajin gunakan biasanya berbentuk geometris dengan bunga-bunga berukuran besar. Motif dan warnanya diatur sedemikian rupa sehingga memunculkan permukaan tiga dimensi.

Di Garut, kain tenun masih para pengrajin buat secara tradisional dengan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). Selain itu, dalam proses pembuatannya juga terbilang lama, Mulai dari proses pemidangan, pencelupan, pencoletan, hingga berhasil menjadi satu meter kain tenun.

Dalam satu hari, para pengrajin dapat membuat satu hingga dua meter kain tenunan. Harga yang para pengrajin tawarkan bervariasi, tergantung jenis motif dan panjang kain.

Meski membutuhkan waktu yang cukup lumayan lama dalam pengerjaannya, untuk hasil tenun dari Tenun Garut ini sudah diakui oleh para fashion designer Indonesia dan juga mampu bersaing di kancah Internasional.

Demikianlah informasi tentang tenun garut, Kain tenun tradisional yang telah menjadi salah satu warisan budaya kota Garut sejak lama. Tenun garut ini telah mewarnai berbagai pameran kain tradisional Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri. Diharapkan perkembangan tenun ikat di daerah garut ini menjadi pemicu daerah lain untuk mengembangkan ide kreatifnya pada kain etnik Indonesia. Semoga bermanfaat.